Keajaiban Lebah

   Semua mahluk yang ada dialam semesta ini diciptakan dalam kondisi yang beraneka ragam. Masing-masing mempunyai kekurangan dan kelebihan yang berbeda pula. Kalau manusia bisa menyulap segala sesuatu dengan otaknya, heman dengan nalurinya mampu menyelesaikan pekerjaan besar yang sulit dimengerti manusia, bahkan dari sisi yang lain hewan memiliki keunggulan yang tak tertandingi oleh siapa pun. Salah satunya hewan yang memperlihatkan prilaku sangat menajupkan adalah Lebah. Lebah merupakan seranga kecil yang tidak mampu berpikir. Kita bisa menemukan di hutan dan perpohonan. Lebah menyukai tempat yang banyak ditemukan sari-sari bunga, dimana ada bunga disitu pula lebah akan hinggap dan menyerap rasa manisnya. Banyak nilai filosofis yang bisa kita petik dari hewan ini, seperti kerja sama diantara ribuan lebah yang apik, pembuatan sarang yang begitu rapid an canggihnya sehingga sulit bagi arsistektur menirunya, serta menghasilkan madu yang sangat berguna bagi manusia.

   Meski tubuhnya mini bukan berarti lebah tidak bisa mempertahankan diri dari berbagi ancaman. Sekali diganggu lebah akan mempertaruhkan nyawanya demi mempertahankan harga diri. Lebah tidak memperdulikan resiko kematian yang bakal dihadapinya, jika sengat ia sudah keluarkan pada lawannya. “rawa-rawe rantas, malang-malang punting”, begitulah kira-kira bunyi semboyang pembelah diri lebah.

   Pelajaran yag penting yang bisa ditangkap dari lebah adalah kemampuaannya yang luar biasa menyelesaikan perkerjaan besar yang tidak terbayangkan sebelumnya. Padahal setiap perkerjaan tersebut membutuhkan perhitungan dan perencanaan khusus yang tepat. Hebatnya lagi ribuan lebah berkerja sama secara teratur dan terencana dalam rangka mencapai satu tujuan yang sama, mereka melaksanakan tugas yang menjadi tanggung jawabnya secara professional tanpa kesalahan sedikit pun. Bagaimana dengan kita? Belum tentu manusia sehebat lebah. Walaupun manusia dianugrahi akal dan ilmu, nyatanya tetap kesulitan untuk menyamai keunggulan lebah terutama etos kerja yang dibangunnya. Dalam hidup bermasyrakat rasanya kepentingan pribadi lebihdominan ketimbang kepentingan bersama. Manusia bukannya memikir dan mewujudkan sesuatu yang lebih baik bagi kepentingan bersama melainkan lebih banyak tengelam dalam kesibukan sendiri.

   Satu hal yang perlu dicatat lebah tidak pernah mengenal dunia pendidikan. Tetapi begitu lebah lahir denag segera melaksanakan tugas-tugasnya berbeda dengan manusia. Seekor lebah juga tidak memperoleh keuntungan pribadi dari perkerjaan yang ia lakukan, walaupun berkerja sepanjang hidup tanpa lelah demi kebaikan sesamanya. Lebah juga tidak pernah mengeluh pada tuga yang sudah dibebankan kepadanya. Kerja sama dan keharmonisannya yang ditunjukan lebah juga terlihat tatkala membangun sarang. Mereka membangun sel-sel tampat penyimpanan madu dari sudut-sudut yang berbeda , seterusnya hingga bertemu ditangah. Setelah perkerjaan usai,  tidak Nampak adanya ketidakserasiaan atau pun tambal sulam pada sel-sel tersebut. Manusia tidak mampu membuat rancangan yang sempurna ini tanpa perhitungan yang tepat, akan tetapi lebah melakukannya dengan mudah. Inilah bukti nyata kekuasaan Allah. Di kuasa menjadikan mahluk apa pun  mempunyai kelebihan yang seakan sulit diterima akal manusia, meski pada hewan sekecil lebah dengan ilhamnya lebah-lebah itu bisa berkeja secara harmonis tanpa henti layaknya roda-roda gigi dalam sebuah mesin.

   Akhir kata selamat membaca artikel Keajaiban Lebah semoga bisa bermanfaat bagi sahabat Blogger dan pengunjung Blog venus